Senja
Kupandangi kau dari peraduanku
Kulihat sejenak kemegahanmu yang tak abadi
Bersama lantunan ayat cinta yang nyaring bergema
Malu-malu aku memandangmu
Senja
Adakah kau melihatku disini
Terselubung bersama dedaunan nan gersang
Yang perlahan berguguran dan jatuh kebumi
Aku tak bisa apa-apa
Semuanya pergi jauh
Senja
Pernahkah terselip di benakmu tuk berhenti
Berhenti untuk tetap sama dan bercerita
Berandai-andai tuk lepaskan segalanya
Adakah kau seperti itu
Senja
Aku kedinginan disini
Tepianku panas nian dan membara
Tapi jiwa raga ku menggigil tak terperi
Adakah kau pedulikan aku
Aku lemah
Senja
Hanya sebuah fatamorgana yang ada di hadapku
Bersama untaian kata-kata pemanis bibir
Semuanya tak lagi sama
Aku tetap begitu
No comments:
Post a Comment