Saturday, May 27, 2017

Melatiku telah layu

Gugur kini kelopak indahnya
Ditiup sang bayu terjatuh ke bumi
Pucat pasi kering kerontang
Berharap tak musnah di pijak raga
Semesta raya hanya terdiam saja
Melihatnya gugur perlahan
Jatuh ke haribaan sang pertiwi berakal budi
Penuh kasih sayang nan tulus semerbak

Melatiku kini tlah layu
Tak sanggup hadapi godaan surya
Menipu dengan cahaya panas membara
Melatiku tak kuasa bertahan berteduh
Aroma lembut nan suci menguar indah
Tebarkan aroma wewangian abadi sejagad
Tak berhenti walau dihela bayu
Bergerak seirama waktu bergulir di hadapannya
Melatiku tetap pucat

Melatiku bermimpi ditemani rintik rinai hujan
Diiringi lembayung jingga di ujung senja
Berharap sang pelangi menggoda dirinya
Lontarkan segala warna bergerak
Melatiku tak kuasa bertahan

Panas membara menerjang kini
Hawa tak berkesudahan mengeringkan sungainya
Air mata tak lagi beranak sungai
Musnah di tikung oleh kepalsuan
Tak bertuan oleh apapun
Tak mampu tegak berdikari di antara tiang hijau
Semuanya kini kering

No comments:

Post a Comment