Saturday, April 19, 2014

mimpi

buatmu sang pencipta maya
yang bertepikan untaian mimpi yang terukir
bersembunyi dibalik telikung hatimu
mengalunkan nada-nada cintamu yang murni putih
menjelma seluruh asa menjadi nyata
itukan terjadi jawabmu
sejenak engkau meronta dengan sakitmu
menghantam seluruh nadi yang menjuluri sekujur tubuh mungilmu
seakan ingin mencabik semua raga yang menjadi aral
terjerat engkau dengan kuat dan hebatnya
tak bisa bersujud dan menengadah ke langit jingga
semuanya semakin kelabu dan menjadi gelap
sekan-akan ingin menelan semua sisa tubuhmu
dan menyembunyikannya ke relung terdalam di sanubari hati
menghancurkan tebing-tebing asamu
memusnahkan untaian mimpi yang semakin hitam
apakah akan berakhir disini?

No comments:

Post a Comment